Tangerang - realitanews.co.id | Adanya Koprasi Merah Putih yang disosialisasikan oleh Pemerintah kabupaten tangerang dan dihadiri oleh Sumartono selaku Camat Cisoka beserta para kepala desa Se-Kecamatan Cisoka dan para staf Desa bahwa kehadiran koperasi merah putih bisa mengurangi beban masyarakat yang membutuhkan anggaran apalagi para pelaku wirausaha kecil yang ada wilayah pedesaan khususnya di wilayah kecamatan Cisoka Kab Tangerang provinsi banten.
Nomor 1 tahun 2025 dijelaskan tentang pembentukan koprasi desa/kelurahan merah putih atau kepengurusan koperasi merah putih tidak mempunyai hubungan keluarga sedarah dan hubungan keluarga semenda sampai derajat kesatu dengan pengurus lain dan pengawas tidak berasal dari unsur pimpinan desa, ketua pengawas koprasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Jabat Oleh Kepala Desa/Lurah sebagai Ex-Officio pengawas Koperasi dan tidak mempunyai hubungan Keluarga sedarah dan hubungan keluarga semenda sampai derajat kesatu dengan pengawas lain dan pengurus.
Adanya Koprasi merah putih sangat membantu sekali untuk masyarakat kecil pedesaan terutama buat pedagang pedagang kaki lima setidaknya nanti dengan anggaran koprasi dia lebih meningkatkan buat usaha diwilayahnya ," Kata Eris Kades Carenang dalam Wawancaranya dihadapan awak media, Jumat (16/5/2025).
Saat ditanya oleh awak media aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah terkait kepengurusan tidak boleh satu keluarga atau keluarga kepala desa tidak boleh menjadi pengurus koperasi merah putih, kades menjawab
" Kita harus mengikuti aturan secara undang undang tidak diperbolehkannya pengurus itu ada keterlibatanya dengan pengawas apalagi kepala desa sebagai ketua pengawas.
Tujuan kedepan nanti akan merekrut kepengurusan yang ada didesa kami insyaallah yang jelas orang tersebut mempunyai potensi mempunyai keinginan untuk lebih andil serta merta terkait dengan adanya koperasi di Desa," imbuhnya.
Masih dengan kades carenang saat ditanya dengan maraknya bang Emok, Bang Keliling, Bang Online, karena saat ini masyarakat banyak yang ketergantungan dengan adanya unsur tersebut dengan bahasa bisa membantu masyarakat, tanggapan dari kepala desa
" Koprasi merah putih ini yang jelas nanti bisa membantu dan saya sangat mengapresiasi pada pemerintah pusat terutama pak presiden yang sudah mengrealisasikan koprasi merah putih yang tujuannya nanti akan menghindari hal hal yang sekiranya akan merugikan masyarakat sudah jelas dengan adanya bank emok dengan ini akan memininalisasi yang akan merugikan masyarakat, kami himbau pada masyarakat dengan adanya koperasi merah putih nanti di Desa Kita saya upayakan nanti pelaku koprasi diharapkan mau mengikuti aturan aturan tidak menyelewengkan anggaran anggaran koprasi tersebut contoh misal dengan adanya koperasi simpan pinjam jangan hanya pengen pinjam saja tapi bagaimana caranya kita bisa mengembalikan uang koperasi tersebut karena tanpa dikembalikan apa kedepannya nanti ," tutup kades.(Red/Agi).