![]() |
Foto : Taslim Wirawan SH, Ketua LSM. Seroja Indonesia |
Kamis, 17 Juli 2025.
KABUPATEN TANGERANG - Sejumlah Aktivis Kabupaten Tangerang, kini mulai menyoroti sejumlah kebijakan dan kinerja Camat Kresek H.Tatang Suryana S. STP. M.Si, yang dinilai melenceng dari Jargon " Kresek Bersolek " hingga menimbulkan kesan suasana pegawai tidak harmonis "Berkubu - kubu"
Hal ini disampaikan Taslim Wirawan SH, Ketua LSM. Seroja Indonesia Kepada Awak Media, Ada beberapa aspek penting yang harus diperhatikan oleh seorang pimpinan terhadap seluruh jajaran pegawai di Lingkup Kecamatan Kresek, untuk mewujudkan pelayanan yang lebih baik," tegasnya (16/07/2025)
Seperti soal, disiplin pegawai, pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, kebersihan kantor, kekompakan juga suasana nyaman dan harmonis. Namun ini berbanding terbalik, dan seperti sengaja sang Camat Kresek H. Tatang Suryana S. STP, M.Si membiarkan suasana tempat kerja, "Terkotak - kotak," ucap Taslim Wirawan SH
"Disiplin dan kekompakan pegawai merupakan kunci utama dalam meningkatkan kinerja pelayanan publik. Tanpa disiplin dan kekompakan, niscaya akan dapat memberikan pelayanan yang maksimal. Contohnya kehadiran tepat waktu, tanggung jawab, dan integritas adalah hal - hal yang harus di kedepankan, termasuk suasana lingkungan kerja," ujar Taslim
Taslim Wirawan SH, mengingatkan sebagai Abdi Negara dan pelayan kepada masyarakat harus selalu maksimal, cepat, dan transparan, karena setiap warga masyarakat yang datang ke kantor Kecamatan Kresek, juga ingin merasakan pelayanan yang nyaman serta mendapatkan solusi yang jelas terhadap masalah mereka,"tegasnya
Dan itu juga tugas seorang pemimpin (red.Camat) memberikan contoh bagi para bawahannya atau pegawainya disamping menciptakan hubungan yang harmonis, dan seorang pemimpin atau Camat harus bijak dalam mengambil sebuah keputusan, jangan ini malah terkesan "Kumaha Aing" hingga tak pernah adanya koordinasi dengan pegawai lainnya atau difungsikan, " jelas Taslim Wirawan SH
Sementara itu salah satu Staff atau pegawai Kecamatan Kresek yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, "Saya melihat jika lingkungan kerja para pegawai Kecamatan Kresek, sudah tidak lagi nyaman, hingga menciptakan kelompok - kelompok yang dianggap tak mampu merefleksikan tugas fungsi pegawai dalam upaya memperkuat kualitas pelayanan publik," jelasnya
Pantauan Awak Media terkait hal tersebut,, misalnya yang terkecil saja, dan saat ini sedang berjalan, yaitu kegiatan Monev (Monitoring Evaluasi) Triwulan Pertama, Disini terlihat sangat janggal dan terkesan ada kesengajaan pengambilan Tupoksi kerja. Yang semestinya kegiatan Monev tersebut melibatkan sejumlah Kasie, apa lagi jika memang itu berkaitan dengan kegiatan dan anggaran di Desa, harus ada keterlibatan dari sejumlah Kasie yang membidanginya, Seperti Kasie Pelayanan, Kasie Pemberdayaan, maupun Kasie Pemerintahan. Bukan hanya Tim Pendamping Desa Dan Kasie Binwas.
Alih - alih Camat selaku pimpin kurang peka terhadap situasi tersebut, malah sebaliknya selaku pemimpin seolah terbuai dan terkesan adanya pembiaran, hingga menambah suasana kerja para pegawai Kecamatan Kresek merasa tidak nyaman dan kurang harmonis.
Terakhir Taslim Wirawan SH berharap, Jika semua hal ini tidak segera di Evaluasi dengan cepat oleh Camat Kresek H. Tatang Suryana S. STP. M. Si , akan sangat berpengaruh dengan etos kerja para pegawai di Kecamatan, yang merasa tidak nyaman dalam bekerja," pungkasnya
(Red)