 |
Selasa, 5 Agustus 2025.
CILEGON — Kota Cilegon Banten, terpilih menjadi tuan rumah ajang budaya internasional bertajuk Budaye Cilegon Fest & International Folk Arts 2025 (BC FIFA 2025).
Festival ini akan digelar pada 6–11 Agustus 2025, dengan melibatkan delegasi budaya dari empat negara sahabat, yaitu Rusia, Bulgaria, India, dan Korea Selatan.
Wali Kota Cilegon Robinsar mengatakan bahwa ide penyelenggaraan festival ini berasal dari aspirasi masyarakat yang menginginkan kembali hadirnya hiburan budaya di wilayah tersebut.
Event BC FIFA yang akan kita selenggarakan ini berasal dari aspirasi masyarakat yang rindu akan hiburan budaya.
"Dulu sempat ada melalui Cilegon Ethnic Carnival, dan sekarang kita kembangkan dalam skala lebih besar,” kata Robinsar dalam konferensi pers di Kantor Wali Kota Cilegon, Senin (04/08/2025).
Ia menegaskan, BC FIFA tidak hanya menjadi perayaan budaya semata, tetapi juga sarana strategis untuk memperkenalkan kebudayaan lokal Cilegon ke tingkat global.
“Harapan kami, semoga budaya Cilegon makin dikenal luas dan menarik minat wisatawan untuk datang dan mempelajari kebudayaan kita,” ucapnya.
Robinsar juga menekankan bahwa festival ini dirancang sebagai ruang edukasi budaya, tidak hanya tontonan.
“Setiap negara delegasi akan memperkenalkan budaya mereka sekaligus memberi edukasi kepada masyarakat, terutama generasi muda,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Cilegon Fajar Hadi Prabowo menambahkan bahwa hanya ada tiga kota di Indonesia yang ditunjuk menjadi tuan rumah BC FIFA 2025, yaitu Samarinda, Jakarta, dan Cilegon.
“Ini merupakan kebanggaan tersendiri karena Cilegon menjadi kota pertama di Provinsi Banten yang dipercaya menggelar festival ini,” kata Fajar.
Ia berharap partisipasi masyarakat dapat turut menyukseskan penyelenggaraan festival yang untuk pertama kalinya digelar di Cilegon tersebut.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Cilegon punya budaya dan seni tradisional yang patut diperhitungkan di tingkat internasional,” tambahnya.
Kepala CIOFF Indonesia Youth Section, Citra Natasya, menyampaikan apresiasinya terhadap kesiapan Kota Cilegon. Menurutnya, meskipun baru pertama kali menjadi tuan rumah, Cilegon menunjukkan keseriusan dan kesiapan yang matang.
“Tim penyelenggara sangat solid, dan saya melihat potensi besar dari acara ini untuk mendorong promosi budaya lokal ke tingkat global,” kata Citra.
Citra menambahkan bahwa pengisi acara festival berasal dari sanggar-sanggar seni lokal di Cilegon.
“Tidak ada peserta dari daerah lain karena fokus utama adalah menonjolkan budaya lokal, ini momen penting bagi Cilegon untuk menunjukkan potensinya,” tuturnya.
Sebagai informasi, sebanyak 1.500 pelaku seni dan 50 pelaku UMKM akan turut serta memeriahkan BC FIFA 2025.
Agenda kegiatan meliputi Parade Budaya Internasional, Pentas Seni Rakyat, Pameran UMKM dan Kuliner Khas Cilegon, hingga Workshop Interkultural yang akan melibatkan pelajar dan seniman muda.
Seluruh rangkaian acara akan dipusatkan di Alun-Alun Kota Cilegon.
(Red/Agi)
