Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Anna Ratna Maemunah : Penyaluran Dana Bergulir Bagi Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang Untuk Sementara Batalkan

Sabtu, 04 Oktober 2025 | 05:58 WIB Last Updated 2025-10-03T22:59:55Z

 

Surat Edaran Pembatalan Dana Bergulir Koperasi Merah Putih

Editor : Tri Wahyudi, RealitaNews.co.id_
‎Sabtu, 4 Oktober 2025.


KABUPATEN TANGERANG - Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro membatalkan penyaluran dana bergulir dari UPTD Pengelola Dana Bergulir (PDB) kepada Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kabupaten Tangerang.


Dalam Surat Edaran dengan nomor : B/500.3.11/659/X/DISKUM/2025 yang di terbitkan pada tanggal 3 Oktober 2025, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Anna Ratna Maemunah mengatakan, pembatalan dana bergulir tersebut dilakukan setelah melalui  evaluasi administratif dan teknis secara menyeluruh, terdapat beberapa kendala yang menyebabkan proses penyaluran tersebut tidak dapat dilanjutkan sebagaimana yang telah direncanakan,"terangnya


“Kami menyampaikan permohonan maaf bahwa penyaluran dana bergulir kepada Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dibatalkan untuk sementara waktu sampai adanya kebijakan dan kesiapan teknis yang lebih memadai,” ungkap Anna Maemunah dalam Surat tersebut (04/10/2025).


Namun sebagai bentuk komitmennya dalam mendukung penguatan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pembiayaan kegiatan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih tersebut nantinya akan dialihkan melalui skema hibah Corporate Social Responsibility (CSR) yang akan difasilitasi oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang,"terangnya


“Untuk mekanisme dan ketentuan hibah CSR tersebut akan diinformasikan lebih lanjut setelah proses koordinasi dengan pihak terkait selesai dilakukan,” jelas Anna.


Menanggapi pembatalan tersebut, Mulyanto selaku, Wakil Ketua Bidang Usaha Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Buniayu, Kecamatan Sukamulya, menyambut baik hal itu

 

Menurutnya, di satu sisi pihaknya senang dengan batalnya pinjaman BSI dari dana bergulir akan dialihkan ke dana hibah CSR, karena tentunya ini adalah suatu angin segar, sehingga KDMP tidak memiliki hutang ke perbankan untuk modal awal,"jelasnya


“Namun di lain sisi kami juga merasa galau karena dengan persiapan yang sangat matang dengn beberapa kali Bintek, kini harus menunggu proses yang lama lagi. 


"Kami sangat berharap dana tersebut segera dikucurkan karena KDMP memang betul - betul butuh modal untuk berjalan saat ini,” ujar Mulyanto mengakhiri




(Red/Yanto)