Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Maesyal Rasyid, Komitmen Wujudkan "Tangerang Bebas Polio" Dengan Tuntaskan Cakupan Imunisasi dan Layanan Kesehatan Yang Optimal

Minggu, 26 Oktober 2025 | 16:34 WIB Last Updated 2025-10-26T09:34:50Z

 

Peringatan Hari Polio Sedunia (World Polio Day) Tahun 2025 bersama Rotary District


Editor : Tri Wahyudi, RealitaNews.co.id_
‎Minggu, 26 Oktober 2025.


KABUPATEN TANGERANG - Peringatan Hari Polio Sedunia (World Polio Day) Tahun 2025 bersama Rotary District, Avata digelar di Halaman Parkir Supermall Karawaci Kelapa Dua (26/10/2025).


Dalam sambutannya, Bupati Tangerang Drs. H. Moch. Maesyal Rasyid menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk memastikan seluruh anak - anak mendapatkan Imunisasi Polio lengkap dan layanan kesehatan yang optimal,"tegasnya


“Masih ada sekitar 5 persen sasaran Imunisasi yang perlu kita tuntaskan. Ini akan terus kita estafetkan kepada setiap Puskesmas dan Posyandu di seluruh wilayah. Kami mohon dukungan semua pihak, termasuk Rotary, agar anak - anak kita semua terlindungi,” ungkap Bupati Maesyal Rasyid


Bupati Tangerang juga menyampaikan bahwa cakupan Imunisasi di Kabupaten Tangerang telah mencapai lebih dari 95 persen pada tahun 2024.


Upaya pemberantasan Polio merupakan bagian dari gerakan besar peningkatan kesehatan anak di Kabupaten Tangerang, yang juga mencakup pencegahan Stunting, penyakit menular, dan penyakit tidak menular.


“Polio tidak ada obatnya, tapi bisa dicegah dengan Imunisasi lengkap. Mari kita pastikan seluruh anak mendapatkan imunisasi lengkap sesuai jadwal. Orang tua, guru, tokoh agama, dan kader memiliki peran penting dalam menyebarkan pesan kesehatan ini,” imbuhnya.


Bupati juga menyoroti komitmen nyata Pemerintah Daerah dalam mendukung sektor kesehatan. Dirinya menyebutkan bahwa alokasi anggaran bidang kesehatan di Kabupaten Tangerang telah mencapai 25 persen dari total APBD, jauh melebihi mandat Nasional sebesar 10 persen," terangnya.


“Anggaran kesehatan kita mencapai 25 persen dari APBD. Ini berarti menunjukkan keseriusan Pemerintah dalam memperkuat pelayanan kesehatan hingga ke tingkat Desa, Posyandu, dan RT/RW. Nanti di akhir tahun, kita akan evaluasi bersama dampaknya bagi masyarakat,” jelasnya.


Selain menyampaikan Apresiasi kepada seluruh tenaga kesehatan, pihaknya juga mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada Kementerian Kesehatan, WHO, UNICEF, dan Rotary International atas dukungan dan sumbangsihnya dalam mewujudkan Kabupaten Tangerang bebas Polio.


“Satu anak yang tidak terimunisasi adalah risiko bagi kita semua. Mari kita jaga bersama generasi penerus bangsa dari ancaman Polio,” pungkasnya



(Red/Yanto)