 |
| panen kacang tanah sebanyak 65 kilogram di area Layanan Akselerasi Sarana Asimilasi dan Edukasi |
Selasa, 2 Desember 2025.
Tangerang — Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang kembali menunjukkan komitmennya dalam penguatan program pembinaan kemandirian melalui sektor pertanian. Rutan Tangerang melaksanakan panen kacang tanah sebanyak 65 kilogram di area Layanan Akselerasi Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE). Kegiatan dimulai pukul 10.00 WIB dan berlangsung hingga selesai, melibatkan petugas serta Warga Binaan Pemasyarakatan yang selama ini terlibat dalam proses pembibitan, perawatan, hingga panen, Selasa (02/12).
Panen ini menjadi bagian dari penguatan implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya pada pilar penguatan ketahanan pangan, yang juga selaras dengan Asta Cita Presiden RI. Melalui optimalisasi lahan produktif SAE, Rutan Tangerang tidak hanya berfokus pada penyediaan hasil pertanian, namun juga memberikan keterampilan pertanian praktis kepada Warga Binaan sebagai bekal kemandirian setelah bebas.
Kepala Rutan Kelas I Tangerang, Irhamuddin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas dan Warga Binaan yang berperan aktif dalam kegiatan ini.
“Panen ini bukan hanya hasil dari kerja keras, tetapi juga wujud nyata pembinaan kemandirian yang terus kami dorong di Rutan Tangerang. Kami ingin Warga Binaan memiliki keterampilan yang dapat mereka manfaatkan setelah kembali ke masyarakat. Program pertanian ini akan terus kami tingkatkan sebagai kontribusi terhadap ketahanan pangan sekaligus pelaksanaan 13 Program Akselerasi Menimipas,” ujar Irhamuddin.
Rutan Tangerang menegaskan bahwa pengembangan pembinaan pertanian akan terus diperkuat, baik dari sisi produktivitas lahan maupun keterlibatan Warga Binaan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh lingkungan rutan maupun masyarakat.
Dengan bertambahnya hasil panen ini, Rutan Tangerang kembali membuktikan bahwa program pembinaan kemandirian dapat berjalan efektif, produktif, dan memberikan dampak positif bagi upaya reintegrasi sosial Warga Binaan.
(Red)
