 |
Kamis, 16 Oktober 2025.
SERANG - Akhirnya Gubernur Banten Andra Soni, turun tangan dalam memfasilitasi dan menengahi polemik antara Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Cimarga. Mediasi yang digelar di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), di mana kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk saling memaafkan.(16/10/2025)
Diketahui Dini Pitria, dan seorang siswa yang sempat Viral terlibat dalam sebuah insiden pelanggaran tata tertib sekolah hingga sontak menjadi sorotan publik bahkan menimbulkan sejumlah komentar "Nyinyir" sejumlah Netizens di berbagai platform media sosial
“Saya minta maaf atas kesalahan saya,” ujar sang siswa dengan nada penuh penyesalan, sedangkan Kepala Sekolah Dini Pitria pun juga membalas dengan sikap hangat. “Ibu juga sama, minta maaf atas kata - kata ibu. Semoga kamu ikhlas ya nak?,” katanya.
Sementara itu Gubernur Banten H. Andra Soni menilai, peristiwa tersebut menjadi sebuah pelajaran penting bagi seluruh dunia pendidikan yang ada di Provinsi Banten. "Sekali lagi saya menegaskan pentingnya sebuah komunikasi dan empati di lingkungan sekolah, agar disiplin tersebut tetap berjalan tanpa harus mengorbankan rasa kemanusiaan," tegasnya.
“Ingat, menjaga suasana belajar yang sehat adalah tanggung jawab bersama guru, siswa, dan Pemerintah setempat,” terangnya.
Yang terpenting, sekolah harus menjadi tempat atau ruang tumbuh yang aman, tertib, dan penuh empati,” ucap Andra Soni
Melalui langkah mediasi seperti ini, bukti pemerintah hadir serta memastikan proses klarifikasi dan pembinaan dilakukan secara adil agar tidak ada pihak yang dirugikan, dan aktivitas kegiatan belajar mengajar di SMA Negeri 1 Cimarga kembali berjalan normal," pungkasnya
(Red/Yanto)
