-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

iklan

Iklan

Indeks Berita

Sampah Menumpuk di Pinggir Jalan Kp Tongsan Desa junti - Jawilan, Warga Keluhkan Bau & Sampah Tumpah ke Badan Jalan

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:11 WIB Last Updated 2025-12-19T07:11:25Z

 

Jalan Arteri Gabus Raya- Pamarayan tepatnya di Kp. Tongsan, Desa Junti, Kecamatan Jawilan

Editor : Tri Wahyudi, RealitaNews.co.id_
‎Jum'at, 19 Desember 2025.


Sejumlah warga mengeluhkan bau sampah yang menumpuk di pinggir Jalan Arteri Gabus Raya- Pamarayan tepatnya di Kp. Tongsan, Desa Junti, Kecamatan Jawilan Serang Banten, Menurut warga, tumpukan sampah itu terkadang sampai tumpah ke jalan.Jum'at,(19/12/2025)


Salah seorang warga  Kp Tongsan, Muhamad Jaenuri alias Jay., mengatakan, tumpukan sampah di depan di tempat tersebut  terkadang sampai tumpah ke badan jalan. Sampah pun terlindas ban kendaraan yang melintas.


Sampah menumpuk di situ sudah lumayan la­ma, pernah sampai penuh. Untuk mengurangi tumpukan sampah, oleh warga sekitar pernah di bakar, tapi cara tersebut kurang efektif mengingat prilaku warga yang melintas di jalan tersebut membuang sampah sembarangan, pada akhirnya semakin lama sampah tersebut semakin banyak dan menimbulkan masalah lingkungkan dan bau tak sedap.



Jay meng­aku terganggu dengan keberadaan tumpukan dan bau sampah. Dia berharap, Pemerintah Desa Junti segera mencarikan solusi yang cepat untuk penanganan sampah yang semakin menggunung dan tumpah ruah ke jalan.


Sering terlihat beberapa pengendara sepeda motor membuang kemasan plastik ke titik tersebut. Seperti bungkus plastik makanan, styrofoam, dan  sampah dapur.


Sementara Pihak Pemerintahan Desa (Pemdes)Junti, Aceng  menyampaikan melalui via telp, bahwa dirinya akan menyampaikan kepada  Kades terlebih dahulu, tidak berapa Aceng memberi imformasi kembali kepada Wartawan Deteksijaya.com melalui via WA " Asalamualaikum,tadi sy sudah bel pak lurah mengenai sampah,jadi pak lurah minta masukan dari pak Yadi jalan keluarnya seperti apa.beliau sekarang ada di kantor Desa." ujarnya



(Red/Rudini)