 |
| Penyerahan donasi bantuan kemanusiaan bagi para korban bencana banjir bandang di Pulau Sumatera |
Kamis, 18 Desember 2025.
SERANG – Koperasi Syariah (Kopsyah) Abdi Kerta Raharja (AKR) menunjukkan komitmen sosialnya dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi para korban bencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera.
Penyerahan donasi tersebut dilakukan secara resmi di Kantor BAZNAS Provinsi Banten pada Rabu (17/12/2025). Bantuan ini merupakan bentuk empati dari para anggota dan manajemen Kopsyah AKR terhadap saudara sebangsa yang tengah tertimpa musibah.
Sinergi untuk Kemanusiaan
Hadir mewakili manajemen Kopsyah AKR, Manajer Maal dan Pemasaran, Ridwan Ambiya, yang didampingi oleh Kepala Cabang AKR Serang, Muhamad Bunyamin. Kedatangan mereka disambut hangat oleh jajaran pimpinan BAZNAS Provinsi Banten selaku lembaga pengelola zakat dan infak resmi pemerintah.
Dalam keterangannya, Ridwan Ambiya menyampaikan bahwa aksi cepat ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial lembaga dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana alam di penghujung tahun ini.
"Mudah-mudahan bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat di Sumatera, terutama di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang saat ini sedang mengalami musibah banjir bandang," ujar Ridwan setelah prosesi penyerahan bantuan.
Harapan untuk Para Korban
Ridwan menambahkan bahwa penyaluran melalui BAZNAS Provinsi Banten dipilih agar bantuan dapat tersalurkan secara tepat sasaran dan terintegrasi dengan program pemulihan nasional. Pihak AKR berharap kondisi di wilayah terdampak segera pulih dan aktivitas warga kembali normal.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Cabang AKR Serang, Muhamad Bunyamin, menegaskan bahwa Kopsyah AKR akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam urusan ekonomi syariah, tetapi juga dalam misi kemanusiaan.
Pihak BAZNAS Provinsi Banten mengapresiasi langkah nyata Kopsyah AKR yang secara konsisten menjadi mitra dalam aksi-aksi sosial. Bantuan ini direncanakan akan segera didistribusikan ke titik-titik pengungsian dan wilayah yang paling membutuhkan di tiga provinsi tersebut.
(Asep Ikhsan Taufik)
