 |
| acara Khutbatul Arsy yang dikemas dengan berbagai kegiatan pentas seni dan silaturahmi antar santri |
Senin, 8 September 2025.
SERANG – Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru 2025, Pondok Pesantren Fathussibyan yang berlokasi di Kampung Cibawang, Desa Kebarosan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten menggelar acara Khutbatul Arsy yang dikemas dengan berbagai kegiatan pentas seni dan silaturahmi antar santri.
Acara ini dipimpin langsung oleh KH. Tb. Okhen Rojali, selaku pendiri sekaligus Ketua Yayasan Pondok Pesantren Fathussibyan. Dalam wawancara menyampaikan pesan penting kepada para santri, khususnya santri baru, untuk menjadikan momen ini sebagai pemacu semangat dalam menuntut ilmu.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para santri, terutama santriwati seperti Annisa Arizal yang mulai mengelola keilmuannya sendiri.
"Semoga apa yang dipelajari di pesantren ini bermanfaat, baik untuk dirinya maupun untuk masyarakat luas," ujar KH. Tb. Okhen.
Ia juga menekankan pentingnya membangun mental dan semangat belajar yang kuat di kalangan santri, mengingat kehidupan di pesantren berlangsung selama 24 jam penuh, tidak hanya mengaji tetapi juga mengkaji berbagai ilmu lainnya.
"Pesan saya untuk santri baru belajarlah sungguh-sungguh, bangun mental dan semangat belajar. Semoga melalui kegiatan seperti ini, para santri bisa semakin akrab satu sama lain dan mempererat ukhuwah Islamiyah," tambahnya.
Acara ini dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni dari para santri, mulai dari bela diri, pidato tiga bahasa (Arab, Inggris, dan Indonesia), drama, puisi berantai, hingga penampilan marawis dari masing-masing kelompok santri, Minggu (07/09/2025).
Perwakilan Pondok Pesantren Fathussibyan, Ali Akbar, menjelaskan bahwa kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun sebagai ajang pengenalan dan pembinaan karakter untuk santri baru.
Kegiatan Khutbatul Arsy ini merupakan ajang perkenalan antara santriwan dan santriwati yang baru. Dengan menghadirkan wali santri, kami juga ingin membangun keterlibatan keluarga dalam proses pendidikan di pesantren," jelas Ali Akbar.
"Melalui pentas seni, kami ingin mendidik santri agar berani tampil di depan umum, membangun mental yang kuat, dan tentunya menumbuhkan rasa percaya diri yang tinggi. Harapannya mereka bisa menjadi pribadi yang siap terjun ke masyarakat dengan akhlak dan ilmu yang baik," harapnya.
Pondok Pesantren Fathussibyan berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik dan agama, tetapi juga memiliki kepribadian yang tangguh serta kemampuan sosial yang baik.
"Harapannya, anak-anak ini betah di pesantren dan tumbuh menjadi pribadi yang sholeh dan sholehah, bermanfaat bagi agama, bangsa, dan keluarga mereka masing-masing," tutup KH. Tb. Okhen Rojali.
Acara ini pun mendapat sambutan hangat dari para wali santri dan masyarakat sekitar yang turut hadir menyaksikan kreativitas serta semangat para santri Fathussibyan.
(Red/Dian)
